Bandung – Mujamil (30), wisatawan asal Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah meninggal usai melompat dari batu setinggi 7 meter di objek wisata Citumang, Kabupaten Pangandaran.
Berdasarkan informasi, korban meninggal setelah salah posisi melompat dari atas batu dengan ketinggian 7 meter. Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat.
“Tadi siang saya menerima laporan ada wisatawan yang kecelakaan di Citumang,” (8/8/22).
Dari informasi yang dia terima peristiwa itu terjadi sekitar 09.30 WIB saat wisatawan asal Purbalingga melakukan kegiatan body rafting di Citumang, Pangandaran.
“Sewaktu rombongan bodyrafting sampai di salah satu goa di Citumang, salah satu pemandu memberikan contoh posisi melompat yang baik dan benar dari atas batu setinggi 7 meter kepada para wisatawan,” ucap Hidayat.
Sayangnya korban tidak melakukan lompatan secara benar seperti yang dicontohkan pemandu.
“Korban meloncat dengan cara salto atau jungkir balik yang mengakibatkan posisi jatuh korban di permukaan air kepala dan dada korban terlebih dahulu menyentuh permukaan air, yang mengakibatkan korban pingsan,” kata Hidayat.
Setelah itu, korban dievakuasi ke RSUD Pandega Pangandara untuk mendapat perawatan. Namun sayang nyawa korban tida tertolong.
“Korban dinyatakan meninggal dunia,” kata Hidayat.
Pihak keluarga menerima bahwa insiden yang dialami korban adalah musbah. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan autopsi.
“Saat ini korban langsung diabawa ke kampung halamannya untuk dikebumikan,” ucapnya.
Sumber : Detik.com
